Kamis, 30 April 2020

(Review) Mata di Tanah Melus (Okky Madasari)

Mata di Tanah Melus
Penulis: Okky Madasari
Penerbit: PT Gramedia Pustaka Utama
Isi/Ukuran : 192 halaman; 20 cm
Cetakan 1: Tahun 2018
Cetakan 3: Mei 2019


Novel ini adalah seri dari petualangan anak yang ditulis oleh Okky Madasari. Selain ‘’Mata di Tanah Melus’’, ada ‘’Mata dan Rahasia Pulau Gapi’’ dan ‘’Mata Manusai Laut.’’

Membaca novel anak ini seperti membawa kita pada petualangan yang berpindah dari satu tempat  ke tempat lain dengan rasa dag.. dig.. dug ingin mengetahui perjalanan Mata selanjutnya. Kalau saya jadi ingin membaca seri Mata selanjutnya.

Adalah Matara (yang dipanggail Mata) dan mamanya yang pergi berlibur ke daerah NTT, yaitu pulau Belu. Berbeda dengan daerah wisata yang sering disebut seperti Lombok atau Bali, pulau Belu digambarkan oleh Okky sebagai daerah terpencil di Indonesia. Singkat cerita Mata terpisah dari mamanya. Mata tertawan di suku Melus yang penduduknya bahkan  tidak tahu Indonesia itu apa. Mata mempunyai teman baru dan mereka berusaha mencari mama Mata selama berhari-hari.  Petualangan Mata ini menarik dan menegangkan bagi anak-anak. Salut buat penulis yang menggambarkan petualangan anak Indonesia dengan gamblang. Untuk akhirnya, silahkan dibaca ya... Nggak mau jadi spoiler 😊

Hal yang menarik bagi saya adalah Okky seperti menyelipkan kritik  terhadap sekolah di Indonesia yang sarat mengajarkan ketakutan kepada anak melalui pelajaran agama (Okky: hal. 15). Dan, kritik terhadap sekolah yang sarat memberikan pekerjaan rumah (PR) yang banyak buat anak-anak.  Mata tidak mempunyai waktu untuk membaca buku cerita ataupun bermain-main selayaknya anak-anak seusianya. (Okky: hal. 15).

Novel anak ini bisa direkomendasikan untuk anak-anak. Keren.

15.04.2020

Tidak ada komentar:

Posting Komentar